Hi quest ,  welcome  |  sign in  |  registered now  |  need help ?
Showing posts with label National. Show all posts
Showing posts with label National. Show all posts

Ledakan di ITC Depok

Written By litani news on Monday, 23 February 2015 | 22:13

Heboh, terjadi ledakan sore ini 23 Februari 2015 pukul 17.30 wib yang diduga berawal dari ledakan diduga bom yang terjadi terjadi di Pusat Perbelanjaan ITC Depok di Jalan Margonda Raya atau tepatnya berada di samping Balaikota Depok Jawa Barat.

Ledakan terjadi di lantai dua, tempat permainan anak Mezzanine. Ledakan ini membuat para pengunjung terkejut dan berlari berupaya untuk menyelamatkan diri.

"Saya kaget ledakan cukup kencang," kata seorang pengunjung ITC, Djoko yang telah berada di luar gedung ITC.

Petugas penjinak bom dari Brimob Kelapa Dua, Depok Jawa Barat telah dikerahkan ke lokasi kejadian untuk mengamankan daerah tersebut. Belum diketahui apakah ada korban jiwa dalam peristiwa ledakan tersebut.

Lokasi ledakan juga saat ini sudah di pasang garis polisi untuk pengusutan lebih lanjut.





22:13 | 0 comments

Gunung Kelud Meletus

Written By litani news on Friday, 14 February 2014 | 00:48

Kawasan Lereng Gunung Kelud mulai dipenuhi warga, warga mulai berbondong-bondong mengungsi Sebagian warga mulai menjauh dari radius 10 km dari kubah lava. "Malam ini masyarakat sudah mulai berbondong-bondong mengungsi. Ada yang naik motor, ada yang naik kendaraan pribadi," ujar Parni (50) warga lereng Gunung Kelud kepada Surya Online, Kamis (13/2/2014) malam.

Warga mulai mengungsi secara tergesa-gesa, setelah mendapat pemberitahuan dari warga lainnya kalau Gunung Kelud mau meletus. Ironisnya pengungsian ini dilakukan atas inisiatif warga, tidak dikoordinir aparat desa. "Panik semua mas, karena dari radio HT sudah diinformasikan kalau Gunung Kelud sudah meletus. Makanya kami hanya membawa barang seadanya saja," tambahnya. Parni yang mengungsi bersama keluarganya di Lapangan Desa Tawang ini, malahan mengaku kebingungan karena di lokasi penampungan ternyata masih belum siap. Padahal masyarakat sudah banyak yang berdatangan.

Status awas Gunung Kelud telah disebarluaskan kepada masyarakat, yang tinggal di radius 10 km dari kubah lava. Di Kabupaten Kediri warga yang tinggal di zona bahaya ini jumlahnya mencapai 66.130 jiwa. Sesuai gladi posko yang digelar Kamis pagi, sudah disiapkan ratusan armada truk untuk mengangkut pengungsi. Namun yang ditunggu warga hingga semalam masih belum muncul. Warga memanfaatkan kendaraan milik warga yang ada untuk mengungsi.




00:48 | 0 comments

Polisi Tasikmalaya Di Tusuk

Written By litani news on Monday, 20 January 2014 | 21:47

Satuan Narkoba Polres Tasikmalaya menggerebek tempat yang diduga jadi tempat bandar narkoba di Kampung Gandok, Kecamatan Sukaresik, Kabupaten Tasikmalaya, kemarin malam. Namun saat penggerebekan, tak disangka satu dari tiga tersangka tiba-tiba mengeluarkan pisau belati dan menusukkan salah satu anggota, Aiptu Hilman.

"Akibatnya mengenai bagian kepala belakang anggota kami," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Martinus Sitompul. Melihat tersangka yang membabi buta menyabetkan pisaunya, anggota lain yang ikut dalam penggerebekan menghempaskan timah panas.

"Anggota kami berhasil melumpuhkan tersangka, sedangkan dua lainnya melarikan diri," terang Martinus. Kini Hilman yang tercatat sebagai anggota Satnarkoba Polres Tasikmalaya masih dalam penanganan medis di Rumah Sakit Jasa Kartini. "Anggota yang ditusuk saat ini sudah menjalani operasi untuk menjahit luka di bagian belakang kepala," ujarnya.
21:47 | 0 comments

Indonesian Air Force Academy Cadet was killed

Written By litani news on Monday, 23 December 2013 | 20:12

Until now Police have not been able to confirm the death of Indonesian Air Force Academy Cadets ( AAU ) Andik Wahyu Hermawan on Fly Over Pasupati Bandung , Monday Morning at 02.30 Wib 12th December 2013. Perpetrator stabbing amounted to more than one person . Or You Can Read this News Completely on Here
20:12 | 0 comments

BBM mengalami gangguan hari ini, 3 Juli 2013

Written By litani news on Wednesday, 3 July 2013 | 17:32

BlackBerry kembali mengalami gangguan layanan BlackBerry Messenger sejak pukul 11.00 WIB, pada Rabu, 3 Juli 2013. Pengguna layanan BBM pun mulai berkicau di media sosial, mengeluhkan pengiriman pesen BBM yang tertunda. "BBM ada gangguan, nih. Pending," kata seorang pengguna BlackBerry di Twitter.Sedangkan pengguna layanan BBM lainnya merasakan bisnisnya terganggu akibat gangguan ini, "BBM ngadat, bisnis pun juga ngadat."

Pihak BlackBerry saat ini tengah berupaya menangani gangguan layanan BBM. Yolanda Nainggolan, PR Manager BlackBerry Indonesia mengatakan, "Saat ini tim teknis kami sedang melakukan investigasi untuk mengetahui isu yang terjadi."Pihak BlackBerry meminta maaf atas gangguan yang terjadi, "Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi." BlackBerry belum bisa mengkonfirmasi wilayah mana saja, selain Indonesia, yang mengalami gangguan layanan BBM.Gangguan ini sebelumnya juga pernah terjadi pada 12 Mei 2013. Saat itu, ganguan layanan BBM terjadi di seluruh kawasan Asia Pasifik. Pada 10 April 2012 lalu, layanan BBM pun pernah mengalami gangguan yang sama.

17:32 | 0 comments

Gempa Aceh menewaskan 22 Jiwa

Badan Nasional Penanggulangan Bencana melaporkan bahwa hingga hari Rabu (03/07) jumlah korban tewas akibat gempa di Kabupaten Bener Meriah, Aceh, telah mencapai 22 orang.KlikGempa berkekuatan 6,2 Skala Richter yang terjadi kemarin itu juga mengakibatkan lebih dari 200 orang cedera dan ribuan bangunan serta rumah rusak.Dalam pernyataan yang diterima BBC Indonesia, di Aceh Tengah terdapat 10 orang meninggal, 140 orang luka-luka dan dirawat di RSUD dan 1.500 bangunan mengalami kerusakan.

BPBD Aceh Tengah mengatakan enam dari 10 korban tewas adalah anak-anak. Mereka sedang mengaji di masjid ketika masjid itu ambruk."Enam anak ditemukan tewas tertimpa reruntuhan masjid yang rata dengan tanah akibat gempa," kata kepala BPBD Aceh Tengah Subhan Sahara, seperti dikutip kantor berita AFP.

Lokasi pengungsian tersebar di 10 titik. Sedangkan di Kabupaten Bener Meriah, korban tewas 12 orang meninggal dan ada 70 orang korban luka yang dirawat di RSUD Bener Meriah serta puskesmas.

Gempa susulan

Selasa malam, warga kembali dikejutkan dua gempa susulan yang masing-masing berkekuatan 5,5 dan 5,3 Skala Richter.Kedua gempa berada di darat dan tidak berpotensi Kliktsunami. Menurut Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mekanismenya sama dengan gempa sebelumnya yaitu sesar geser menganan.Bagian timur dari sumber gempa bergerak ke tenggara dan bagian baratnya bergerak ke barat laut. Sumber gempa berasal dari sesar aktif di daratan pada segmen Aceh dari sesar Sumatra.BNPB mengatakan gempa susulan itu dirasakan cukup kuat oleh masyarakat di Bener Meriah dan Aceh Tengah.

BNPB hari ini mengirim satu helikopter TNI AU dari Pekanbaru ke Aceh untuk membantu penanganan gempa, terutama di wilayah antara Bener Meriah dan Aceh Tengah.Kepanikan yang dirasakan warga, tidak lepas dari sejarah kelam gempa besar berkekuatan 9.1 yang mengguncang Aceh dan wilayah Sumatra lainnya pada 2004.Dua ratus tiga puluh ribu orang di 13 negara tewas akibat bencana itu.Sumatera, pulau terbarat Indonesia, memiliki sejarah gempa besar serta tsunami yang dipicu oleh pesisir pantai di sepanjang pulau tersebut, di mana lempengan tektonik India-Australia berada di bawah lempengan Eurasia.Hal ini menciptakan palung laut dalam karena setiap lempengan menyusup ke bawah lempengan lainnya sebanyak satu sentimeter per tahun.




17:00 | 0 comments

Anggota TNI meninggal dunia ditembak di Puncak Jaya

Written By litani news on Tuesday, 25 June 2013 | 21:05

Jayapura - Letda Inf I Wayan Sukarta, anggota TNI, Selasa (25/6), tewas ditembak kelompok sipil bersenjata (KSB) di Distrik Jigonekme, Kabupaten Puncak Jaya, pedalaman Papua.

Insiden penghadangan terjadi sekitar pukul 14.00 WIT saat korban bersama dua anggota TNI lainnya yakni Prada Andi dan Praka Supiyoko, beserta supir dan kernet hendak kembali ke Ilu setelah melakukan patroli di kebun anggur Distrik Jigonekme.

Akibat penghadangan tersebut selain menewaskan Letda Inf I Wayan Sukarta juga menewaskan Tono, supir mobil jenis Ford nopol DS 8832 KA, sedangkan kondektur mobil tersebut hingga kini belum diketahui nasib serta namanya.

Sementara itu dua anggota TNI yakni Prada Andi dan Praka Supiyoko berhasil selamat dan melaporkan insiden tersebut ke pos TNI di Ilu.

Setelah mendapat laporan kemudian rombongan anggota TNI dari Ilu menuju Jigonekme yang berjarak sekitar delapan kilometer atau sekitar satu jam perjalanan untuk mengevakuasi para korban.

Pangdam XVII Cenderawasih Mayjen TNI Christian Zebua yang dihubungi Antara melalui telepon selular membenarkan adanya insiden tersebut seraya mengaku saat ini sedang berada di Jakarta.

21:05 | 0 comments

Pesawat AS yang mendarat di Aceh Sudah ada Ijin

Written By litani news on Wednesday, 22 May 2013 | 12:56


Menhan Purnomo Yusgiantoro tidak mempersoalkan adanya pesawat militer Amerika Serikat yang mendarat di Bandara Sultan Iskandar Muda, Aceh. Ia menegaskan pesawat tersebut memiliki izin untuk mendarat.

"Mereka punya izin tapi datang lebih cepat," katanya di Istana Negara, Purnomo mengatakan, peristiwa tersebut bukan persoalan besar karena bisa diselesaikan di lapangan. "Masalah teknis itu diselesaikan di tempat saja. Mereka punya izin," tambah dia.

Sementara itu, Panglima TNI, Laksamana Agus Suhartono mengatakan mendaratnya pesawat militer Amerika Serikat di Aceh terjadi karena mereka salah melakukan perhitungan dan perencanaan penerbangan. Ia menjelaskan pesawat yang terbang dari Kolombo menuju Singapura kehabisan bahan bakar.
Tetapi karena ada kesalahan perhitungan pengisian bahan bakar, maka belum sampai Singapura bahan bakarnya sudah habis. "Mereka izin mendarat di Aceh untuk isi bahan bakar. Jadi bukan ada masalah-masalah lain," katanya.

Sebelumnya pada Senin (20/5) sekitar pukul 14.30, pesawat militer Amerika Serikat Dornier 328 dengan panggilan Magma-01 mendarat di Bandara Sultan Iskandar Muda. Awak pesawat sempat ditahan sementara di Bandara oleh TNI AU. Disebutkan, mereka mendarat karena mau mengisi bahan bakar tetapi surat izinnya untuk 21 Mei, bukan 20 Mei.

12:56 | 0 comments

Pesawat Militer AS mendarat di Tanah Rencong


DPR meminta Pemerintah Indonesia mewaspadai kasus pelanggaran izin terbang yang dilakukan militer AS di wilayah udara Indonesia. Anggota Komisi I DPR bidang pertahanan, Susaningtyas Nefo Handayani Kertopati, meminta pemerintah tidak memandang remeh aksi militer AS tersebut. Boleh jadi, pesawat militer AS itu sedang melakukan aktivitas intelijen di wilayah Indonesia.

Menurutnya, kemungkinan aktivitas intelijen AS di wilayah Indonesia sangat besar dan patut diwaspadai. Sebab, ini bukan pertama kali militer AS melanggar zona wilayah Indonesia. "Segala kemungkinan dalam giat intelijen kita harus diwaspadai. Probabilitasnya pun besar sekali," kata wanita yang akrab dipanggil Nuning ini ketika dihubungi Republika.

Dia memandang, terbangnya pesawat militer AS di atas langit Kota Aceh bukan sebuah kebetulan. Pandangan itu tak terlepas kenyataan bahwa peralatan militer AS sudah sangat canggih, sehingga kesalahan mengudara nyaris menjadi sebuah kemustahilan. 

Menurutnya, sulit dipercaya jika pilot negara sebesar AS terbang tanpa tujuan jelas. Apalagi, jarak yang ditempuh terbilang jauh. Karena itu, dia meminta pemerintah tidak begitu saja percaya dengan alasan pihak AS. "Kita harus hati-hati dengan giat deception (pengelabuan) siapa pun," ujarnya.

Nuning pun mendesak pemerintah meningkatkan aktivitas intelijen dan infrastruktur TNI. Hal itu untuk mengantisipasi segala bentuk ancaman militer dari negara asing. "Intelijen negara dimajukan fungsinya. Kita harus waspada terhadap ancaman laut, darat, dan udara," katanya.

Nuning berharap, TNI Angkatan Udara segera mencari tahu motif di balik penerbangan pesawat tersebut. Pun halnya Kementerian Luar Negeri, dimintanya bersikap tegas dengan berpedoman pada azas politik bebas aktif. "Langsung tanyakan ke Kedubes AS. Saya yakin, pesawat itu tidak kebetulan kesasar ke Aceh," kata politikus Partai Hanura tersebut.

Senada dengan Nuning, Ketua Komisi I DPR Mahfudz Siddiq mengkritik keras pelanggaran zona terbang yang dilakukan pesawat militer AS. Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mengingatkan pemerintah agar waspada. "Ini betuk pelanggaran," kata Mahfudz.

Mahfudz menyatakan, tidak ada alasan bagi otoritas militer AS memasuki wilayah Indonesia tanpa izin. Menurutnya, meski pilot pesawat mengaku memasuki wilayah Indonesia karena alasan darurat, hal itu tetap bentuk pelanggaran kedaulatan. "Ini bentuk pelanggaran yg dilakukan pihak AS meski pendaratannya bersifat darurat," ujar Mahfudz.

Mahfudz mengatakan, militer AS semestinya memiliki persiapan yang matang ketika hendak melakukan penerbangn jarak jauh. Hal ini agar tidak terjadi kendala teknis yang sepele. "Rencana penerbangan (mereka) ke Singapura mestinya sudah dipersiapkan tanpa mengalami kasus kehabisan bahan bakar," katanya.

Saat ini, pihak TNI Angkatan Udara, ungkap Mahfudz, sedang mencari berbagai kemungkinan di balik pelanggaran zona wilayah terbang oleh pesawat militer AS. Biasanya, imbuh Mahfudz, ada standar operasional prosedur dalam menangani kasus semacam ini. "Klarifikasi dan bahkan investigasi bisa dilakukan," ujarnya.

Sebelumnya, pesawat militer Amerika Serikat ditahan TNI Angkatan Udara di Bandara Sultan Iskandar Muda Blang Bintang, Aceh Besar, Senin (20/5). Pesawat jenis Dornier 328 tujuan Singapura mendarat sekitar pukul 15.00 WIB dengan membawa lima awak militer AS. Kelima awak pesawat, yakni Tutle Colton Timothy (pilot), Priest Chyntia Ellizabeth (kopilot), Faire Loren Mattjew, Moreno David Antonio, dan Sanchez Gaona Diego.

Pesawat bernomor registrasi US 305 ini tertangkap radar dan mendarat sekitar pukul 14.00 di Bandara Sultan Iskandar Muda Aceh untuk mengisi bahan bakar. Pihak militer AS mengaku kepada TNI Angkatan Udara bahwa mereka terpaksa mendarat di Aceh.



12:47 | 0 comments

2 Pesawat Cessna datang untuk memperkuat Sekolah Penerbang Tasikmalaya

Written By litani news on Monday, 20 May 2013 | 16:37

Hari ini Senin 20 Mei 2013 2 buah pesawat cessna 172 Landing di Landasan Pacu Pangkalan TNI AU Wiriadinata untuk memperkuat Dirgantara Pilot School Tasik. Dengan datangnya 2 pesawat ini maka pertanda Sekolah Penerbang Tasikmalaya sudah mulai di buka. 

Penyambutan datangnya pesawat jenis Cessna ini sangat meriah di Hanggar Dirgantara Pilot School Tasikmalaya dan ditandai dengan pemecahan kendi oleh Walikota Tasikmalaya dan Komandan Lanud Wiriadinata, semoga dengan dibukanya Sekolah Penerbang di Kota Tasikmalaya maka ekonomi Tasikmalaya semakin maju karena ini adalah pertanda akan cikal bakal sebuah Bandara. Amin. Smoga Kota Tasikmalaya Semakin Maju dan Makmur Damai dan Sejahtera. Amin 

Ingin Informasi Lengkap tentang Sekolah Penerbang Tasikmalaya, Klik aja Websitenya http://www.dirgantara-aviation.com/
16:37 | 0 comments

Dirgantara Pilot School Tasik atau Sekolah Pilot Tasikmalaya

Kota Tasikmalaya, Jawa barat sudah memiliki sebuah program pendidikan penerbang atau Sekbang, sebuah sekolah penerbangan sipil. Sekolah Penerbang ini bernama Dirgantara Pilot School Tasik (DPST) yang saat ini sudah mulai membuka pendaftaran siswa angkatan pertamanya. Angkatan pertama akan dimulai pada bulan Juni 2013 dan dibatasi hanya 20 siswa penerbang saja. 

Tujuan didirikannya sekolah penerbang ini adalah untuk menyongsong era baru dibidang kedirgantaraan dimasa depan dengan mendidik para calon pilot profesional, dan akan segera dibuka juga jurusan mekanik pesawat terbang, cabin crew serta beberapa bidang engineering. 

''Sekolah Penerbang ini akan meramaikan kembali lalu lintas penerbangan di Lanud Wiriadinata. Kami memiliki gedung sekolah dan hanggar pribadi, simulator full motion serta beberapa ground laboraturium seperti ; English Aviation Lab, Navigation Trainer Lab, Meteostation Lab, Radio Telephony Lab, Air Traffic Control simulator Lab, Computer Base Trainer dan juga pesawat latih type Cessna 172S Analog dan Digital,'' ungkap Muhammad Taufik Rachman, Public Communication 

DPST dalam siaran pers yang diterima Suara Merdeka. Kurikulumnya di akreditasi oleh Kementrian Perhubungan serta kegiatan belajar mengajarnya dibimbing oleh instruktur profesional dari kalangan penerbang pengalaman di TNI AU dan penerbang sipil yang telah berpengalaman di dunia airline dan operator. 


Selama mengikuti pendidikan siswa DPST akan diberikan fasilitas terkini berstandar internasional seperti dermatory (mess), ruang kelas ber-ac, fasilitas pendidikan danmakanan sehat dan berstandar gizi lengkap. Lama pendidikan penerbang akan dilakukan selama 18 bulan per angkatan dengan standar pemantapan fisik dan mental untuk melatih kedisiplinan.

Sekolah pendidikan penerbang di Priangan Timur ini akan berhome base di Lapangan Udara Wiriadinata Tasikmalaya, lokasinya memiliki area latihan yang sangat mudah di capai dengan topografi yang ideal untuk latihan terbang antara lain sekitar Lanud Wiriadinata Tasik, Nusa Wiru Pangandaran, Ciamis dan Banjar. 

Selain itu, dipilihnya Kota Tasikmalaya menjadi homebase karena memiliki ruang udara yang luas, sehingga mempunyai training area yang banyak. Diharapkan dengan adanya sekolah penerbang bisa menjadi kontribusi positif bagi kota Tasikmalaya serta dapat mendorong pertumbuhan ekonomi, dan pariwisata di Tasikmalaya khususnya dan Jawa Barat pada umumnya. 

Dirgantara Pilot School Tasik merupakan program pendidikan paling bergengsi pertama di Tasikmalaya dan dapat menjadi alternatif pilihan program pendidikan bagi putra putri Indonesia. 

Untuk informasi pendaftaran dapat menghubungi 
PT Dirgantara Aviation Engineering Jl. Sukaraja II No. 229, Bandung 
(022) 612 7509 ; 
(022) 6009272 , 
Fax. (022) 6027603 
Hp. (021) 9191 7878 

Email 
wahyudi@dirgantara-aviation.com
international_pilotschool@dirgantara-aviation.com



16:07 | 0 comments

Bom di Kota Tasikmalaya?

Written By litani news on Tuesday, 14 May 2013 | 06:32

Senin (13/05) pada pukul 19.00 WIB, POS Polisi di Mitra Batik, Kota Tasikmalaya di serang oleh orang yang tidak dikenal berawal dari pelemparkan sebuah jenis BOM rakitan, namun dipastikan, BOM tersebut tidak berhasil meledak.

Wartawan Kabar Priangan (Pikiran Rakyat Group), Ibnu Bukhori menegaskan bahwa adanya penyerangan POS Polisi di daerah Mitra Batik, Tasikmalaya, Jawa Barat pada pukul 19.00 WIB malam tadi. "Dalam kejadian tersebut, berawal adanya 2 orang yang mengendarai sepeda motor melemparkan sebuah Rompi yang digulungkan dengan didalamnya terindikasi BOM, karena disekeliling rompi tersebut banyak kabel yang terlilit". Tegasnya

Ibnu lanjutnya sempat mengkonfirmasi kepada Polres Tasikmalaya. Apakah penyerangan tersebut ada kaitannya denngan teroris?. Namun, Polres Tasik belum bisa memastikan bahwa penyerang tersebut teroris atau bukan. Saat ini masih dalam tahap penyidikan.

06:32 | 0 comments

Bom di Pos Polisi Mitra Batik Kota Tasikmalaya?

Tim Gegana Polda Jabar melakukan pemeriksaan terhadap benda mencurigakan diduga bom rakitan yang dilemparkan oleh seseorang ke Pos Polisi Perempatan Jalan Mitrabatik, Kota Tasikmalaya, Senin malam.
Kepala Polresta Tasikmalaya AKBP Iwan Imam Susilo mengatakan, benda yang dicurigai bom rakitan itu sengaja dilemparkan oleh seseorang ke Pos Polisi Mitrabatik sekitar pukul 19.30 WIB.
"Sekarang masih ditangani tim Gegana Polda Jabar," kata Iwan di Tasikmalaya seperti dilansir Antara, Selasa (14/5).

Dia menjelaskan, pelaku pelemparan benda mencurigakan itu diketahui satu orang dan kemudian dilakukan pengejaran oleh dua orang anggota yang sedang bertugas di pos tersebut.Dalam pengejaran itu, kata Iwan, pelaku mengeluarkan senjata api rakitan dan berusaha menembakannya ke arah petugas, namun tidak berfungsi.Pelaku, lanjut Iwan, mengeluarkan golok dan menyerang salah seorang anggota polisi Aiptu Wijartono hingga mengalami beberapa luka sabetan."Dia membawa senjata rakitan dan sempat akan menembak polisi," kata Iwan.Setelah penyerangan yang melukai anggota polisi, kata Iwan, anggota polisi lainnya Briptu Wahyu berusaha melumpuhkan pelaku dengan menembakkan timah panas hingga korban tewas.Anggota polisi yang cedera selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Jasa Kartini untuk mendapatkan penanganan medis, sementara pelaku dibawa ke rumah sakit umum untuk dilakukan otopsi.

"Kita masih selidiki motif pelemparan ke pos polisi," katanya.Sementara itu, lokasi penembakan dan pos polisi Mitrabatik dikerumuni warga yang hanya sekedar ingin melihat petugas melakukan olah tempat kejadian perkara.Akibat kerumunan masyarakat itu arus lalu lintas kawasan perempatan Jalan RE Martadinata dan Mitrabatik mengalami kemacetan.

06:30 | 0 comments

Penyerangan Pos Polisi Mitra Batik Kota Tasikmalaya

Kapolres Tasikmalaya AKBP Iwan Imam Santoso menyatakan, bom rakitan yang dilemparkan pelaku ke pos polisi lalu lintas di Perempatan Mitra Batik, Kota Tasikmalaya, belum sempat meledak. Kini, benda yang diduga bom masih berada di lokasi dan pihak kepolisian setempat masih menunggu tim Gegana Polda Jabar.

"Untuk sementara, pelaku pelemparan bom dan penyerangan pos polisi hanya satu orang. Dia membawa senjata rakitan dan sempat akan menembak polisi," jelas Kapolres saat ditemui di Rumah Sakit Jasa Kartini, tasikmalaya. Senin (13/5/2013) malam.

Kapolres menjelaskan, kejadian terjadi sekitar pukul 19.20 WIB. Seorang pengendara motor tiba-tiba melemparkan benda yang diduga bom rakitan ke pos polisi. Setelah itu, pelaku yang belum diketahui identitasnya tersebut melarikan diri ke arah Jalan Cipedes dan masuk ke sebuah gang.

Seorang petugas polisi bernama Aiptu Wijartono, yang mengejar, ditodong sebuah senjata rakitan yang dikeluarkan pelaku. Namun, saat akan mencoba menangkap pelaku, pelaku mengeluarkan sebuah golok dan menghantamkannya ke korban. Tak lama kemudian, rekan korban Briptu Wahyu, langsung menembakkan timah panas dan pelaku tewas di tempat.

"Sementara ini, belum bisa diketahui motif pelaku pelemparan bom, juga belum diketahui apakah pelaku termasuk jaringan teroris. Kami masih menyeledikinya lebih lanjut," ungkap beliau.

Diberitakan sebelumnya, pos polisi di Perempatan Mitra Batik, Kota Tasikmalaya, dilempar bom oleh dua orang pelaku yang berboncengan memakai motor.

Namun, sesuai keterangan polisi, pelaku hanya berjumlah satu orang. Pelaku pelemparan bom tewas di tempat setelah ditembak anggota polisi karena sempat akan menembak dengan mengeluarkan senjata rakitan.

06:22 | 0 comments

Search This Blog

Categories

Visitors